Wednesday, December 7, 2016
PENANTIAN
ku titipkan rindu pada malam yang lengang..
pada desau angin yang berdendang riang..
pada mentari yang bersinar terang..
juga pada lautan yang luas membentang..
.
dengan penuh harapan ku mencari
jawaban..
namun hingga kini tak pernah ku temukan..
ku coba bertahan dalam penantian..
barangkali pesanku belum tersampaikan..
.
entah sampai kapan..
semoga badai tak
menghempaskan..
tak menghilang dalam kesia-siaan..
agar indah diujung penantian..
CERITA CINTA KITA
cinta kita memang luar biasa..
bagaimana tidak luar biasa..
jika cinta tetap kokoh berdiri di
tempatnya..
meski dihempas banyak prahara..
.
cinta kita memang sangat sederhana..
tapi sungguh kuat ikatannya..
berkali-kali masalah datang hendak
memisahkan kita..
tapi ternyata kita masih tetap
bersama..
.
kadang kau membuatku menangis dan
terluka..
tapi tiba-tiba kau datang dengan
senyuman menggoda..
kau bilang aku cengeng dan manja..
padahal kau marah hanyalh berpura-
pura..
.
seketika hilanglah kecemasan yang
menganga..
kita tenggelam dalam canda dan tawa..
lalu kita berdua kembali mengukir asa..
di dalam cerita cinta kita..
RINDU YANG TERSIMPAN
rindu terasa kian mendalam..
namun ku hanya bisa terdiam..
trimakasih tlah memberiku
harapan..
semoga kan datang hari yang
dinantikn...
.
ku ingin ungkapkan rindu yang
tersimpan..
dalam dekap kehangatan..
ku harap takan kau lepaskan..
hingga ku terbuai dalam kedamaian..
DOAKU .
ya Alloh.
mungkin yang ku inginkan tak selalu
yang ku butuhkan..
dan yang ku anggap baik tak selalu jadi
yang terbaik..
karena itu..
ajari aku tuk bisa mengatasi
kekecewaanku..
.
ya Alloh..
aku tahu bersama kesulitan akan ada
kemudahan..
dan bersama masalah yang kau
datangkan..
akan ada pula solusi yang kau
sertakan..
beri aku kesabaran tuk menemukn
solusi dari setiap permasalahan..
.
ya Alloh..
jadikan dunia ini ada dalam
genggamanku..
namun jangan kau semayamkan di
dalam hatiku..
jadikan setiap langkahku menuju jalan
ridhomu..
.
ya Alloh..
jagalah semangatku dan beri aku
kemudahan untuk memperbaiki masa
depanku..
.
aamiin..
CINTA
cinta..
kadang membuat luka..
namun cinta juga yang mampu
mengobatinya..
.
cinta..
kadang membuat hati merana..
namun cinta juga yang membuat
bahagia..
.
cinta..
adalah sebuah rasa..
yang tak pernah terduga kapan datang dan perginya..
yang kan selalu menyatukan hati dan jiwa..
meski jarak dan waktu memisahkan raga..
BETAPA KAU SANGAT BERARTI
jauh sudah ku melangkah ke depan..
menyusuri setiap lorong kehidupan..
melalui liku dan terjalnya jalanan..
namun tak kunjung sampai juga ke
tempat tujuan..
.
terasa ringan langkahku ketika kau
mendampingi..
setiap rintanganpun dapat ku lalui..
namun terkadang ku harus berjalan
sendiri..
saat itulah aku merasa betapa kau
sangat berarti..
SALAH SIAPA..?
hanya Tuhan yang punya kuasa
membolak balikan rasa..
tapi jika aku jatuh cinta..
tak mungkin Itu salah yang kuasa..
jadi ini salah siapa..?
.
mungkin aku yang tak pandai
mengendalikan rasa..
tapi akupun tak menyadarinya
ketika rasa ini ada..
aku mencintainya sementara ku
tahu tak mungkin memilikinya..
jadi ini salah siapa..?
.
berkali sudah kucoba
memadamkannya..
namun aku tak kuasa..
rasa ini justru kian membara..
jadi ini salah siapa..?
.
entah salah siapa..
tak ku temukan jawabnya..
ku susuri saja jalannya..
semoga tak menyesatkan arahnya..
Wednesday, December 23, 2015
Saturday, December 19, 2015
Wednesday, April 22, 2015
Sunday, March 8, 2015
sumur seribu tangga
Masih ingat adegan di fil Dark Knight Rises di mana Bane dan Talia Al-Ghul ditawan? Mereka dipenjara di dasar sebuah sumur gelap dengan puluhan anak tangga memenuhi dindingnya.
Ternyata sumur tua berkesan seram tersebut benar-benar ada, buka hasil rekayasa komputer. Tempat itu tersebut adalah Chand Baori, salah satu sumur berundak tertua dan terbesar di muka bumi.
Chand Baori terletak di desa Abhaneri, wilayah timur Rajasthan, India. Menurut Amusing Planet, sumur ini terdiri dari 13 tingkat. Tiga dari empat permukaan dindingnya dipenuhi tangga ganda. Sejumlah 3.500 anak tangga disusun dengan simetri yang begitu presisi di sumur setinggi 20 meter tersebut.
Chand Baori dulunya merupakan sumber air utama bagi warga Rajput. Sumur ini juga dimanfaatkan warga Abhaneri untuk tempat rekreasi pada musim panas. Pasalnya suhu udara di dekat air sumur memang terasa sejuk sepanjang waktu. Karena itulah bersantai di salah satu anak tangga terdekat dari sumber air dipilih sebagai cara untuk menyejukkan diri bagi warga India zaman dulu.
Ternyata sumur tua berkesan seram tersebut benar-benar ada, buka hasil rekayasa komputer. Tempat itu tersebut adalah Chand Baori, salah satu sumur berundak tertua dan terbesar di muka bumi.
Chand Baori terletak di desa Abhaneri, wilayah timur Rajasthan, India. Menurut Amusing Planet, sumur ini terdiri dari 13 tingkat. Tiga dari empat permukaan dindingnya dipenuhi tangga ganda. Sejumlah 3.500 anak tangga disusun dengan simetri yang begitu presisi di sumur setinggi 20 meter tersebut.
Chand Baori dulunya merupakan sumber air utama bagi warga Rajput. Sumur ini juga dimanfaatkan warga Abhaneri untuk tempat rekreasi pada musim panas. Pasalnya suhu udara di dekat air sumur memang terasa sejuk sepanjang waktu. Karena itulah bersantai di salah satu anak tangga terdekat dari sumber air dipilih sebagai cara untuk menyejukkan diri bagi warga India zaman dulu.
Sekarang sumur ini hanya berfungsi sebagai peninggalan sejarah. Airnya berubah kehijauan karena lumut dan bakteri yang mengendap selama puluhan tahun. Tetapi arsitekturnya yang unik dan megah masih menawan untuk dipandang.
mumun
Tampaknya keindahan bernuansa misterius sumur inilah yang menarik sutradara Christopher Nolan untuk menjadikan Chand Baori sebagai salah satu lokasi dalam filmnya yang bernuansa gothic
Tampaknya keindahan bernuansa misterius sumur inilah yang menarik sutradara Christopher Nolan untuk menjadikan Chand Baori sebagai salah satu lokasi dalam filmnya yang bernuansa gothic
Friday, March 6, 2015
9 Ramalan Legendaris Ki Jayabaya yang terbukti kebenarannya
Dalam perjalanan sejarah
nusantara, nama Kediri tak bisa dipisahkan dari tokoh yang sangat terkenal dan
melegenda, yakni Prabu Jayabaya yang bergelar Sri Maharaja Sri Warmmeswara
Madhusudana Wataranindita Parakrama Digjayottunggadewanama Jayabhayalancana.
Jayabaya adalah tokoh yang melahirkan kitab ramalan yang hingga kini masih dianggap memiliki 'tuah' dan dipercaya masih berlaku, yakni Jangka Jayabaya. Salah satu ramalan Jayabaya yang paling kesohor adalah soal para pemimpin negeri ini. Ramalan Jayabaya menyebut bahwa pemimpin Indonesia yang berarti presiden adalah No-To-No-Go-Ro.
Banyak yang percaya dan meyakini dengan ramalan tersebut. Hal ini karena pemimpin di negeri ini sesuai dengan apa yang ditulis Jayabaya, yakni Notonogoro. Namun selain Notonogoro, Raja Kediri ini juga memiliki beberapa ramalan lainnya. Ramalan itu pun diyakini dan benar-benar terjadi.
Berikut sembilan ramalan Jangka Jayabaya yang sudah terbukti terjadi di Tanah Air:
Jayabaya adalah tokoh yang melahirkan kitab ramalan yang hingga kini masih dianggap memiliki 'tuah' dan dipercaya masih berlaku, yakni Jangka Jayabaya. Salah satu ramalan Jayabaya yang paling kesohor adalah soal para pemimpin negeri ini. Ramalan Jayabaya menyebut bahwa pemimpin Indonesia yang berarti presiden adalah No-To-No-Go-Ro.
Banyak yang percaya dan meyakini dengan ramalan tersebut. Hal ini karena pemimpin di negeri ini sesuai dengan apa yang ditulis Jayabaya, yakni Notonogoro. Namun selain Notonogoro, Raja Kediri ini juga memiliki beberapa ramalan lainnya. Ramalan itu pun diyakini dan benar-benar terjadi.
Berikut sembilan ramalan Jangka Jayabaya yang sudah terbukti terjadi di Tanah Air:
1.Jawa akan
terpecah-pecah
Dalam penelitian yang
dilakukan oleh Prof Arysio Santos, Ph.D dalam bukunya Atlantis The Lost
Continent Finally Found disebutkan atlantis adalah negeri tropis yang berlimpah
mineral dan kekayaan hayati.
Namun segala kemewahan itu lenyap tersapu bencana maha besar yang memisahkan Jawa dari Sumatera, menenggelamkan lebih dari separuh wilayah nusantara. Kejadian itu diperkirakan pada 11.600 tahun yang lalu.
Apa yang diteliti oleh Arysio tersebut menurut ahli sejarah Kediri, Ki Tuwu sebenarnya sudah dijelaskan dalam Kitab Jangka Jayabaya.
"Itu masuk dalam periodesasi zaman besar kedua yang disebut dalam Jangka Jayabaya adalah Zaman Kalijaga artinya zaman tumbuhan. Di Jawa yang saat itu masih menyatu dengan pulau-pulau lain mengalami perubahan, yakni terpecah menjadi pulau-pulau kecil," kata Ki Tuwu
Namun segala kemewahan itu lenyap tersapu bencana maha besar yang memisahkan Jawa dari Sumatera, menenggelamkan lebih dari separuh wilayah nusantara. Kejadian itu diperkirakan pada 11.600 tahun yang lalu.
Apa yang diteliti oleh Arysio tersebut menurut ahli sejarah Kediri, Ki Tuwu sebenarnya sudah dijelaskan dalam Kitab Jangka Jayabaya.
"Itu masuk dalam periodesasi zaman besar kedua yang disebut dalam Jangka Jayabaya adalah Zaman Kalijaga artinya zaman tumbuhan. Di Jawa yang saat itu masih menyatu dengan pulau-pulau lain mengalami perubahan, yakni terpecah menjadi pulau-pulau kecil," kata Ki Tuwu
2.Marak seks bebas
Raja Jayabaya juga banyak memberikan perlambang dan sindiran yang
bisa dibuktikan hingga sekarang, contohnya fenomena seks bebas yang hingga kini
masih sering terjadi di masyarakat. Menurut paranormal asal Kediri, Jawa Timur,
Ki Tuwu, kemahiran Prabu Jayabaya ini dia dapatkan dari Syaikh Syamsuddin
Al-Wasil.
Dalam Kitab Jangka Jayabaya pernah diungkapkan bahwa nanti akan banyak kaum
laki-laki dan perempuan yang akan kehilangan rasa hormat sampai rasa malu.
"Ada lagi yang menarik ungkapan dalam Jangka Jayabaya yakni wong wadon
ilang kawirangane wong lanang ilang prawirane. Artinya banyak perempuan hilang
rasa malunya dan banyak laki-laki hilang kehormatannya. Saya tidak mau
mendahului kehendak Allah, namun ini sudah terbukti," kata Ki Tuwu.
Yang terakhir Ki Tuwu menukil dari Jangka Jayabaya yakni akeh udan salah
mangsa, akeh prawan tua, akeh randa nglairake anak, akeh jabang bayi lahir
nggoleki bapake. Artinya banyak hujan turun bukan pada musimnya, banyak perawan
tua yang terlambat menikah karena terlalu memilih-milih pasangan dan juga
mementingkan karier. Banyak janda melahirkan anak (akibat hubungan bebas) dan
banyak yang lahir mencari siapa ayahnya.
"Semoga ini bisa menjadi pelajaran bagi kita semua agar tetap eling lan
waspada,"
3.Praktik korupsi di mana-mana
Kitab Jangka Jayabaya memprediksi akan terjadi praktik korupsi di tanah air yang dulu masih
bernama Nusantara. Hal tersebut bisa dilihat dari banyaknya pejabat yang haus
akan kekuasaan dan melanggar sumpah-sumpah jabatannya.
Perlambang itu lain adalah, akeh janji ora ditetepi, akeh wong nglanggar
sumpahe dewe (artinya - banyak orang melanggar janji dan sumpah jabatan yang
diartikan untuk para pejabat banyak dilanggar, misalnya hakim berkhianat,
pejabat yang korupsi dan lain sebagainya).
Akeh menungso mung ngutamakke duwit, lali kemenungsan, lali kebecikan lali
sanak lali kadang (Banyak manusia yang hanya mengutamakan uang, lupa
perikemanusiaan, lupa kebaikan dan lupa saudara.
"Silakan dinalar sendiri, kejadian-kejadian yang diramalkan Sang Prabu
Jayabaya terbukti,"
4.Hilangnya pasar pagi
Menurut Ki Tuwu, dalam Kitab Jangka Jayabaya banyak mengeluarkan
sindiran untuk kehidupan di masa depan seperti sekarang. Jayabaya bisa
memprediksi pasar rakyat yang biasanya ramai di pagi hari kini sudah tak bisa
didengar lagi dalam radius 5 km.
Beberapa sindiran tersebut antara lain, Mbesuk yen ana kereta mlaku tanpa
jaran, tanah Jawa kalungan wesi, prahu mlaku ing duwur awang-awang, kali ilang
kedunge pasar ilang kumandange. Iku tanda yen tekane jaman Joyoboyo wis cedak.
"Kalau diterjemahkan - besok kalau sudah ada kereta berjalan tanpa kuda,
tanah Jawa berkalung besi - artinya adanya kereta api, perahu berjalan di atas
angkasa - artinya terciptanya pesawat terbang. Sungai hilang kedungnya artinya
kehilangan sumber air dan ini sudah terbukti, termasuk pasar hilang
kumandangnya, di mana zaman dahulu pasar di pagi hari seperti suara lebah
karena suara pedagang dan pembeli bisa terdengar di radius 5 km,"
5.Munculnya pesawat terbang dan
kereta api
Dalam Kitab Jangka Jayabaya banyak mengeluarkan sindiran untuk
kehidupan di masa depan seperti sekarang. Jayabaya bisa memprediksi akan muncul
pesawat terbang dan kereta api.
Seperti ungkapan Jaya Baya berikut: Mbesuk yen ana kereta mlaku tanpa jaran,
tanah Jawa kalungan wesi, prahu mlaku ing duwur awang-awang, kali ilang kedunge
pasar ilang kumandange. Iku tanda yen tekane jaman Joyoboyo wis cedak.
"Kalau diterjemahkan - besok kalau sudah ada kereta berjalan tanpa kuda,
tanah Jawa berkalung besi - artinya adanya kereta api, perahu berjalan di atas
angkasa - artinya terciptanya pesawat terbang. Sungai hilang kedungnya artinya
kehilangan sumber air dan ini sudah terbukti, termasuk pasar hilang
kumandangnya, di mana zaman dahulu pasar di pagi hari seperti suara lebah
karena suara pedagang dan pembeli bisa terdengar di radius 5 km," kata Ki
Tuwu.
6.Tren orang mencari pesugihan
Selain memprediksi munculnya
teknologi pesawat terbang dan kereta api, dalam Kitab Jangka Jayabaya juga
mengatakan akan maraknya fenomena orang-orang tergila-gila dengan pesugihan
karena malas untuk bekerja mencari uang.
Perlambang tersebut mengatakan - Akeh wong nyambut gawe apik-apik pada krasa
isin, luwih utama ngapusi. Wegah nyambut gawe kepengen kepenak, ngumbar nafsu
angkara murka, nggedekake duraka (Banyak orang yang bekerja baik-baik merasa
malu, lebih utama menipu. Banyak yang malas bekerja tapi pengen kaya (mencari
pesugihan tumbal,red). Banyak orang mengumbar nafsu angkara murka dan
memperbesar perbuatan durhaka).
7.Pulau Jawa sering terjadi banjir
Ramalan ini benar-benar terjadi parah di pulau Jawa hingga kini.
Raja Jayabaya sudah memprediksi sejak dulu bahwa pulau Jawa akan banyak
digenangi banjir. Zaman itu disebut olehnya Zaman Kalatirto.
Zaman Kalatirto atau zaman air, di Jawa sering terjadi banjir karena Sang Hyang Raja Kano yang bertahta di Negara Purwocarito sering menata batu besar untuk membendung kali dan bengawan. Ini dihitung mulai tahun 301-400 tahun surya atau mulai tahun 310-412 tahun candra.
Zaman Kalatirto atau zaman air, di Jawa sering terjadi banjir karena Sang Hyang Raja Kano yang bertahta di Negara Purwocarito sering menata batu besar untuk membendung kali dan bengawan. Ini dihitung mulai tahun 301-400 tahun surya atau mulai tahun 310-412 tahun candra.
Add caption |
8.No-To-No-Go-Ro
Salah satu ramalan Jayabaya yang
paling tersohor adalah soal para pemimpin negeri ini. Ramalan Jayabaya menyebut
bahwa pemimpin Indonesia yang berarti presiden adalah No-To-No-Go-Ro.
Banyak yang percaya dan meyakini dengan ramalan tersebut. Hal ini karena
pemimpin di negeri ini sesuai dengan apa yang ditulis Jayabaya, yakni
Notonogoro. Namun selain Notonogoro, Raja Kediri ini juga memiliki beberapa
ramalan lainnya. Ramalan itu pun diyakini dan benar-benar terjadi.
9.Akan ada kulit kuning lepaskan Indonesia dari kekejaman kulit
putih
Sakari Ono takjub merasakan kesegaran air kelapa yang membasahi
tenggorokannya. Inilah pertama kalinya anggota Batalyon 153 Angkatan Darat
Kekaisaran Jepang itu merasakan air kelapa muda. Ono muda begitu terkesan
dengan keramahan penduduk di Cilacap, Jawa Tengah. Walau tak banyak interaksi
dan terbatas kendala bahasa, Ono merasa disambut baik di Pulau Jawa.
Ono kemudian mengerti masyarakat begitu mempercayai ramalan Jayabaya. Akan ada
orang-orang kate berkulit kuning yang akan melepaskan pendudukan Indonesia dari
kekejaman bangsa kulit putih. Mereka percaya orang kate itulah para Tentara
Jepang.
Selama bertugas di Indonesia, Ono lebih banyak kecewa melihat sikap para
tentara Jepang lain. Apalagi masa 1943 sampai awal 1945 di mana tidak ada
perang di Jawa. Kemudian, Ono melarikan diri dari militer Jepang dan bergabung
dengan tentara Indonesia.
Ono pun mengubah namanya menjadi Shigeru. Sehingga para veteran Jepang
mengenalnya sebagai Rahmat Shigeru Ono. Dia kemudian berjuang bersama para
pemuda. Dia melatih mereka dan memimpin gerilyawan Indonesia berperang melawan
Belanda.
Rahmat Ono adalah tentara Jepang terakhir yang memihak Republik Indonesia.
Samurai terakhir ini tutup usia Senin (25/8) lalu di malang. Di tengah keluarga dan tanah air yang dicintainya.
Subscribe to:
Posts (Atom)